"Lapeh Taragak" Bersama Anwar Abbas dan Erizal Kari Minang

Menikah dengan si Kembar
Erizal memulai cerita. Memulai kuliah di IAIN Ciputat dengan kiriman pas-pasan dari orang tua.
Erizal berkisar usia 20-an waktu itu merasa tak cukup dengan belanja pas-pasan. Lalu, berusaha bekerja sampingan. Mulai dari mencuci piring pada beberapa rumah makan (RM) Padang di Jakarta.
Pernah ia membuka kedai makan Padang dengan harga rata-rata 10 ribu rupiah. Pernah meneruskan skill-nya sebagai tukang potong rambut alias "barber" istilah kini.
Jatuh-bangun dialami Erizal sejak tahun 1990-an sampai 2016. Lambat tapi pasti sukses setapak demi setapak berlanjut. Ia mulai memperbaiki manajemen dan selera rasa makan Padang yang disebutnya Kari Minang.
Untuk modal, ia menggandeng Bank Syariah. Sejak lokasi-lahan, bangunan restoran peralatan dapur dan memasak, kursi-meja dan perabotan dalam serta perlengkapan lain. Katanya, 90 % modal dari Bank Syariah dengan sistem bagi hasil.
Sukses baru dirasakan sejak sembilan tahun lalu. Insya Allah, akan dibuka lagi Kari Minang baru di tengah kota tempat strategis Kota Depok. Di situ sudah teredia lahan seluas 1.800 meter dengan bangunan empat lantai dengan areal parkir sekitar 50 mobil dan ratusan motor.
Peresmiannya direncakan tahun 2025 ini juga. Erizal mengatakan akan mengundang awak samo awak lagi. Ini disambut hadirin dengan acungan jempol.
Berakit-rakit ke hulu/berenang ke tepian. Tampaknya sedang bergayut untung kepada keluarga ini. Meski begitu, Erizal pernah dirundung duka. Istri tercinta wafat beberapa tahun lalu.
Namun, Allah berkehendak lain. Sebelum istrinya wafat, suami dari Mita lebih dulu meninggal dunia. Janda kehilangan suami itu dan kebetulan kembaran beberapa menit lebih tua dari adiknya almahumah mendiang istri Erizal. Kadarullah, Mita beberapa waktu belakangan menerima pinangan Erizal.
Jadilah Kamila putri Erizal mendapat ibu sambung adalah Mak Adang-nya sendiri. Mereka membawa anak, Erizal dua orang anak dan Mita satu orang anak. Allah Maha Tahu atas segalanya. (Penulis SK/Editor AGR))
Journalist: Anton Hilman
Editor: Shofwan Karim
Related news
Gallery Trip to Jambi 10-14 April 2025: Masjid M Cheng Hoo
Kegiatan - April 11, 2025
Efisiensi: Bukber Kolaborasi Hexahelix dan Potluck
Kegiatan - March 30, 2025
Lunch Silaturrahim dengan Alumnus UM Sumbar Zul Asman
Kegiatan - March 1, 2025